Menjadi gemuk atau kurus adalah dua sisi mata uang yang sama karena keduanya merupakan hasil dari pola makan yang tidak seimbang. Dalam istilah medis, seseorang yang indeks massa tubuhnya (BMI) di atas 30 dianggap obesitas dan di bawah 18,5 dianggap kurus. Meskipun kebanyakan orang sangat menyadari efek berbahaya dari kelebihan berat badan, mereka mengabaikan atau tidak menyadari risiko kesehatan yang terkait dengan kekurangan berat badan.
Efek berbahaya dari kekurangan berat badan termasuk gangguan fungsi kekebalan tubuh, peningkatan kerentanan terhadap infeksi. osteoporosis, patah tulang, masalah kesuburan dan demensia. Tidak salah jika dikatakan bahwa kekurangan berat badan sama berbahayanya secara medis dengan obesitas. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap individu untuk menjaga berat badan dan gaya hidup yang sehat. Berat badan yang sehat selain mengurangi kerentanan terhadap berbagai penyakit juga menghasilkan perasaan lebih energik dan mampu melakukan lebih banyak aktivitas.
Individu paling sering mengasosiasikan kekurangan berat badan dengan asupan makanan yang kurang optimal, seperti mendapatkan lebih sedikit energi melalui makanan atau terlalu aktif. Tapi kenaikan berat badan sama sulitnya dengan menurunkan berat badan. Salah satu langkah pertama adalah mengidentifikasi penyebab yang mendasari kekurangan berat badan yaitu mungkin karena hipotiroidisme yang perlu diobati. Setelah memahami penyebab yang mendasarinya, seseorang perlu membuat daftar aktivitas utama harian dan melihat asupan kalori. Inilah yang dapat dibantu oleh ahli gizi terdekat Anda. Dalam artikel ini saya telah mencoba membuat daftar beberapa tips diet dan gaya hidup generik yang dapat dengan mudah dimasukkan oleh siapa saja dalam rutinitas hariannya.
Berikut adalah beberapa tips mudah, mapan dan efektif untuk menambah berat badan:
1. Konsumsi lebih banyak kalori
Sebagai perkiraan kasar, jika Anda ingin menambah berat badan dengan stabil, Anda harus menargetkan makan 300500 kalori lebih banyak daripada yang Anda bakar setiap hari. Dan jika Anda ingin menambah berat badan dengan cepat, Anda harus mengonsumsi 7001000 kalori lebih banyak daripada yang Anda bakar. Selanjutnya, Anda harus makan setidaknya 3 kali sehari dengan kombinasi protein, karbohidrat, dan lemak yang tepat di setiap kali makan.
2. Tingkatkan Tidur Anda
Tubuh Anda beristirahat dan menyerap nutrisi sambil mengonsumsi lebih sedikit kalori saat Anda tidur. Oleh karena itu, Anda harus berusaha untuk tidur 89 jam setiap hari untuk memastikan bahwa semua kalori yang dikonsumsi disimpan dalam tubuh Anda.
3. Lakukan diet tinggi protein dan energi tinggi
Anda perlu memastikan bahwa Anda mendapatkan jumlah massa otot dan lemak subkutan yang sehat dan bukan hanya lemak perut yang tidak sehat.
Karena otot Anda terdiri dari protein, Anda harus menargetkan 1,52,2 gram protein per kilogram berat badan. Makanan kaya protein termasuk daging, ikan, telur, susu, dan protein whey (jika Anda tidak mendapatkan cukup protein dalam makanan Anda). Selain itu, Anda harus mencoba memasukkan makanan berenergi tinggi ke dalam diet Anda. Makanan ini termasuk kacang-kacangan, buah kering, krim, kentang, cokelat hitam, alpukat, dan selai kacang.
4. Pergi ke Gym
Meskipun mungkin tampak berlawanan dengan intuisi untuk membakar kalori dengan pergi ke gym, mengangkat beban setidaknya 23 kali seminggu akan memastikan bahwa kelebihan kalori diterjemahkan ke dalam massa otot dan bukan hanya lemak tubuh.
Selain mengikuti tips di atas, Anda harus mengikuti rencana diet yang disesuaikan dengan preferensi diet, gaya hidup, riwayat kesehatan, metabolisme, dan tipe tubuh Anda. Temui ahli gizi di dekat Anda untuk rencana diet yang dipersonalisasi. Ini, bersama dengan pemantauan hasil yang berkelanjutan, akan membantu Anda mencapai berat badan ideal dalam waktu minimum dan dengan cara yang berkelanjutan.
No comments:
Post a Comment